Penilaian Dalam Jurnalistik Dan Fotografi – Mendapatkan suatu gambar dengan menggunakan kamera bukanlah suatu hal yang mudah. Jika hanya sekedar untuk memotret gambar biasa tentu siapapun dapat melakukannya, namun untuk mendapatkan hasil jepretan yang tepat serta mendapat pesan yang disampaikan melalui gambar, tentu membutuhkan suatu usaha yang besar.
Kosoof – Jurnalistik adalah seorang yang sangat tepat dicari untuk menghasilkan gambar – gambar menakjubkan. Namun, menjadi seorang jurnalistik juga harus mampu menyampaikan setiap makna dalam jepretan foto yang dihasilkan. Misalnya saja dalam penulisan suatu berita, foto kerap berdiri sendiri untuk menggambarkan keadaan artikel.
Tanpa adanya foto lain yang mampu mendukung dan mampu menjelaskan cerita dibalik foto. Maka dari itu, dibutuhkan dua keahlian yang harus berkolaborasi untuk membangunnya yakni seorang yang menjadi pencuri informasi teks maupun visual serta seorang yang mampu melaporkan keadaan secara akurat.
Kriteria Penilaian Jepretan Foto
1. Menyajikan suatu sudut pandang
Suatu foto harus mampu menunjukkan sudut pandang terjadinya suatu peristiwa. Foto yang dibuat adalah foto liputan yang dapat dimengerti oleh pembaca secara sederhana dalam waktu yang singkat.
2. Kesegaran
Sebuah foto haruslah dapat mengkomunikasikan sesuatu secara cepat. Orang lain yang akan melihat foto harus mampu mengerti pesan dalam foto yang disampaikan.
3. Memancing emosi
Fotografi menjadi seseorang yang harus mampu mengungkapkan emosi dan ide melalui suatu gambar. Foto dapat menghasilkan suatu perbedaan yang sangat unik.
Ketiga kriteria sederhana tersebut dapat anda lakukan secara bersamaan untuk menghasilkan jepretan foto dengan hasil maksimal. Jika didapati salah satu kriteria tersebut hilang dalam sebuah foto, perlu diulas kembali dimana letak kesalahan fotografi.
Tidak hanya jurnalistik yang hanya harus memperhatikan hasil foto yang disesuaikan dengan topik cerita, namun menjadi seorang fotografer juga harus mengetahui teknis memotret yang baik dengan jenis kamera apapun. Maka dari itu, sebelum memotret pastikan bahwa telah mengetahui cara kerja dari masing – masing kamera.
Baca juga : Berbagai Tipe Seorang Fotografi Jurnalistik
Hal Penting Dalam Fotografi
1. Komposisi
Komposisi suatu foto memiliki point of interest yang sangat kuat atau menjadi subjek utama yang dapat menarik perhatian. Suatu subjek yang menarik perhatian tersebut pada umumnya dikarenakan posisi, kontras warna atau identitas keadaan sekeliling, menjadi bagian dalam elemen lain serta dikarenakan beberapa elemen yang telah disusun menjadi suatu bingkai mengarah pada subjek utama.
2. Warna
Seluruh gambar yang menggunakan elemen warna harus memiliki posisi sentral untuk dijadikan sebagai aksen yang mudah dikenali. Sebagai seorang jurnalistik, harus mulai belajar melatih mata dalam menantukan warna dominan serta mengurangi dan menyeleksi jumlah warna dalam suatu gambar.
3. Cahaya
Arah jatuhnya cahaya dalam suatu objek foto menjadi salah satu hal yang sangat penting. Apabila anda memindahkan kamera dari arah jatuhnya matahari, tentu akan didapati efek pencahayaan yang lebih baik.
4. Shutter speed
Shutter spead biasa disebut denagn bukaan rama yang merupakan permainan gerak yang ada dalam fotografu yang mampu mempenagruhi bias pencahayaan.
5. Depth of field
Atau biasa disebut dengan ruang tajam sangat diperlukan ketika menentukan apakah suatu subjek memerlukan ruang tajam lebih sempit maupun luas. Ruang tajam ditentukan berdasarkan bukaan lensa, panjang lensa serta jarak antar subjek dan kamera.
6. Garis
Fotografer dapat menggunakan garis dalam sebuah foto guna mengarahkan perhatian menuju subjek utama. Tidak jarang garis – garis tersebut digunakan menjadi subjek.